Pulau Langkadea Dengan keindahan pepohonan rindang berjejer rapi nan bersih, Seru desiran ombak nan tenan, riuh piluk tawaan burung bermain diranting pohon Pulau langkadea, pulau langkadea terletak Kelurahan Mattiro Sompe Kecamatan Liukang Tupabiring Utara kabupaten Pangkajene dan Kepulauan Sulawesi selatan.
Jika perjalanan dimulai dari kota Makassar atau pelabuhan paotere,
paling tidak membutuhkan waktu satu jam untuk sampai di pulau ini. dengan menaiki perahu yang dapat menampung 20 orang.
Hari ini Tgl 9 maret 2016 tepat hari raya nyepi yang bertepatan
dengan GMT( gerhana matahari total) yang hanya terjadi diindonesia saja.
Walaupun di sulawesi selatan GMTnya terpotong tapi ya syukur-syukur bisa dapat GMTlah.
Dari makassar kami berangkat sekitaran jam 6 sore dan sampai dipulau jam 7malam. Alhamdulillah air laut tenan aman dan damai.
Saat sampai, kami Bergegas dari kapal, semua menyibukkan diri
dengan kegiatan pasang hammokc dan masak, kami berangkat 11 orang dan
pasang tenda cuman 1 saja, iya di langkadea ini sangat mendukung trip
jika ingin bersantai dengan ayunan-ayunan ala traveler,. Dan trip kali
ini Hammock lah sebagai alat mainan kami, berperan penting dan sebagai
aktor utama, rugilah trip kepulau ini tidak bawah hammokc. Eets Di
pulau ini juga terdapat 1 mushollah yang lumayan luas dan dapat
menampung kami-kami jika hujan.
Nuansa malam di pulau
langkadea sunyi,berhubung hanya kami yang datang di pulau ini, semisal
private island serasa pulau milik kami-kami saja.. sayang sekali tidak
membawa kartu domino.
Pagi menjelang GMT. Kami sudah siap siaga menunggu matahari dan bulan bertemu Seperti menunggu kisah cinta pasangan yang sudah lama LDRan dan akhirnya bertemu jua
Sedikit menggalau dengan awan tebal yang menutupi sebagian langit pangkep tepat diatas dipulau langkadea dan menutupi saat detik2 GMT. Tapi yaah jauh2 dari makassar ke pulau hasil gmt.nya tidak mngecewakanla, langit yang tertutupi awan dan GMT yang dihalangi oleh awan tipis luar biasa indah. 2 jam berlalu kita-kita hanya menunggu detik2 matahari dan bulan bertemu, malu aaaah sama matahari dan bulan.. matahari saja punya pasangan naaa kamuuu..??
Menjelang siang, makanan sudah siap sedari pagi sebenarnya, tp entah apa yang dipikirkan oleh perut-perut teman2 saya ini, perut mereka bahkan tahan belum makan dari jam berapaan, atau mungkin perut saya saja yang berbeda dan selalu lapar :D.. mereka lebih memilih mengabadikan gambar, cekret sana sini dan frediving di bandingkan makan, yang akhirnya menyeret pikiran saya untuk ikut mengabadikan gambar.
Beberapa ekor ikan hasil tembakan kakak- kakak cowok, menjadi penutup makan besar kami di pulau langkadea sebelum kembali ke makassar.
Walau pulangya kapal sempat terlambat datang dan harus menunggu 2 jam. tapi sebenarnya mungkin doa kami telah terjamah tentang kami yang masih mau berlama2 di pulau ini. Nuansa sore yang epick suara desiran ombak, burung yang berkicau ria, angin dari selah2 ranting pohon rindang dan rindunya suasana dengan sunset di pulau sangat memanjakan kami yang bersantai di atas hammokc dan berharap bisa bermalam sehari lagi di pulau ini.
Tapi syukur-syukur bisa menikmati sunset diatas perahu sebagai bonus perjalanna kami hari ini..
Terima kasih kalian yang sudah menulis cerita dalam perjalanan kali ini, kk ippang, kk jiet, kk winda, kk wisti, kk ul, kk akbar, kk dkk salam cobek-cobek
No comments:
Post a Comment